BOLASPORT.COM – Timnas U-22 Indonesia berpotensi menjadi kekuatan yang lebih dahsyat di SEA Games 2025 mendatang berkat amunisi pemain abroad yang berkualitas.
Skuad Garuda Muda dipastikan akan diperkuat oleh tim terbaiknya dalam ajang olahraga dua tahunan tersebut. Kabar baiknya, empat pemain yang merumput di luar negeri direncanakan akan memperkuat Timnas U-22 Indonesia.
Kabar gembira ini dikonfirmasi langsung oleh Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji. Kehadiran empat pemain abroad ini menjadi sinyal kuat bahwa Garuda Muda siap mempertahankan medali emas yang diraih pada edisi sebelumnya.
Keempat pemain yang dimaksud adalah Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Mauro Zijlstra, dan Dion Markx. Menariknya, tiga dari keempat pemain tersebut telah memiliki pengalaman membela Timnas Indonesia senior.
Ivar Jenner dan Marselino Ferdinan diharapkan dapat memberikan dimensi baru di lini tengah Garuda Muda. Kehadiran keduanya menjadi solusi atas permasalahan lini tengah yang selama ini menjadi perhatian sejak era kepelatihan Gerald Vanenburg.
Selama ini, Robi Darwis, Toni Firmansyah, dan Arkhan Fikri menjadi andalan di lini tengah. Namun, performa ketiganya dinilai belum mampu menjadi jawaban atas masalah yang menghantui lini tengah Garuda Muda. Ivar Jenner diharapkan dapat menjadi pemutus serangan lawan, sementara Marselino Ferdinan diharapkan mampu memaksimalkan potensi ledaknya di lini depan.
Selain memperkuat lini tengah, Dion Markx akan menambah opsi di lini belakang yang sudah dihuni oleh pemain-pemain seperti Muhammad Ferarri, Kakang Rudianto, Kadek Arel, hingga Brandon Scheunemann. Dengan komposisi ini, posisi bek tengah Timnas U-22 Indonesia tampaknya sudah cukup solid untuk bersaing di SEA Games 2025.
Sementara itu, Mauro Zijlstra diharapkan dapat menjadi solusi atas masalah penyelesaian akhir yang kerap menghantui lini serang. Pemain depan yang bermain untuk Volendam FC ini bahkan berhasil mencetak gol dalam laga uji coba kedua melawan Mali. Golnya tersebut seolah menjadi bukti bahwa Mauro Zijlstra mampu menjadi jawaban atas permasalahan lini depan Garuda Muda menjelang SEA Games 2025.
Selain keempat nama tersebut, Timnas U-22 Indonesia juga berpotensi diperkuat oleh beberapa pemain diaspora yang saat ini bermain di Super League. Dua nama yang sebelumnya sempat tampil dalam beberapa laga persahabatan adalah Jens Raven (Bali United) dan Rafael Struick (Dewa United).
Jens Raven, yang saat ini minim mendapatkan menit bermain, masih berjuang untuk membuktikan diri di lini depan Timnas U-22 Indonesia. Penampilan apiknya di Piala AFF U-23 2025 belum terlihat kembali di ajang-ajang selanjutnya.
Di sisi lain, Rafael Struick menunjukkan sedikit peningkatan performa saat diturunkan bersama Timnas U-22 Indonesia. Ia berpotensi menjadi opsi di sisi sayap atau sebagai penyerang nomor sembilan Garuda Muda.
PSSI sendiri memiliki harapan besar terhadap pelatih anyar Timnas Indonesia, yakni dapat melahirkan Nova Arianto baru dengan memberdayakan asisten lokal. Dengan amunisi pemain abroad dan potensi pemain diaspora, Timnas U-22 Indonesia diharapkan mampu tampil maksimal di SEA Games 2025.
Waketum PSSI juga memastikan bahwa target utama Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2025 adalah merebut medali emas, meskipun berbeda dengan target yang dicanangkan oleh Menpora.
Ringkasan
Timnas U-22 Indonesia berpotensi semakin kuat di SEA Games 2025 dengan kehadiran pemain abroad seperti Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Mauro Zijlstra, dan Dion Markx. Kehadiran mereka, yang dikonfirmasi oleh Ketua BTN, diharapkan dapat memperkuat lini tengah, belakang, dan depan Garuda Muda, serta mempertahankan medali emas. Tiga dari empat pemain tersebut bahkan telah berpengalaman membela Timnas Indonesia senior.
Selain pemain abroad, Timnas U-22 juga berpotensi diperkuat pemain diaspora seperti Jens Raven dan Rafael Struick yang bermain di Super League. PSSI menaruh harapan besar pada pelatih baru untuk memaksimalkan potensi pemain lokal dan abroad. Target utama Timnas U-22 di SEA Games 2025 adalah merebut medali emas.








