News Stream Pro Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan berat di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dua laga krusial menanti skuad Garuda, yakni melawan Arab Saudi dan Irak pada bulan Oktober mendatang.
Di atas kertas, perbedaan ranking FIFA antara Timnas Indonesia dan kedua lawannya tersebut cukup signifikan. Hal ini tentu menjadi pekerjaan rumah besar bagi Jay Idzes dan rekan-rekannya untuk dapat mewujudkan mimpi tampil di ajang sepak bola terakbar di dunia.
Tak Ingin Kena Aksi Nakal Arab Saudi, Timnas Indonesia Sewa Bus Sendiri
Sorotan terhadap Timnas Indonesia juga datang dari media asal Inggris, The Guardian. Mereka menyoroti pelatih Patrick Kluivert, yang meskipun baru menjabat tahun ini, dinilai tidak terlalu buruk. Kekalahan yang dialami pun lebih banyak disebabkan oleh lawan-lawan kuat seperti Australia dan Arab Saudi.
Namun, beban berat yang diemban Kluivert adalah membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. “Hal yang sama juga berlaku untuk karier kepelatihan Kluivert dibandingkan dengan prestasinya di lapangan, termasuk masa jabatannya sebagai pelatih Curacao dan tim Turki Adana Demirspor. Hasil sejauh ini cukup memuaskan,” tulis The Guardian dalam laporannya.
Cara Arab Saudi Antisipasi Taktik Bocor Jelang Lawan Timnas Indonesia
Pertandingan melawan Arab Saudi dan Irak akan menjadi penentu langkah Timnas Indonesia di kualifikasi ini. Bermain di depan ribuan pendukung tuan rumah, yang seharusnya menjadi zona netral, akan menjadi tantangan tersendiri bagi mental para pemain. Misi wajib menang tentu menuntut mental petarung yang harus ditunjukkan sejak awal pertandingan.
“Ini adalah ujian terbesarnya. Bertanding melawan Arab Saudi di Jeddah (ya, semua pertandingan berlangsung di Arab Saudi, tuan rumah memiliki istirahat enam hari antara pertandingan mereka, sementara tim tamu bermain dua kali dalam tiga hari) di hadapan 60.000 penonton akan sangat berat,” lanjut laporan tersebut. Situasi ini menuntut persiapan matang dari segala aspek.
Pesan Patrick Kluivert Buat Timnas Indonesia Jelang Hadapi Arab Saudi dan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 bukanlah sesuatu yang mustahil. Pengalaman mengalahkan Arab Saudi dan bertanding melawan Irak sebelumnya bisa menjadi modal berharga. Meskipun saat itu tim masih dipimpin oleh Shin Tae-yong, kini tekanan ada pada Patrick Kluivert untuk mempertahankan atau bahkan meningkatkan performa tim.
“Indonesia berhasil imbang di sana pada putaran kualifikasi sebelumnya. Semua tekanan ada pada tuan rumah yang belum menunjukkan performa impresif belakangan ini. Kemudian semuanya bergantung pada pertarungan melawan Irak, tim yang memiliki sejarah talenta tetapi juga sering gagal di kualifikasi Piala Dunia,” tutup laporan tersebut. Dengan persiapan yang optimal dan mental yang kuat, bukan tidak mungkin Garuda bisa meraih hasil positif di dua laga krusial ini.
Ringkasan
Timnas Indonesia menghadapi tantangan berat di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, dengan dua laga krusial melawan Arab Saudi dan Irak. Media Inggris, The Guardian, menyoroti beban berat yang diemban pelatih Patrick Kluivert untuk membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia.
Pertandingan melawan Arab Saudi dan Irak akan menjadi penentu, terutama laga di Jeddah di hadapan banyak suporter tuan rumah. Pengalaman Timnas Indonesia sebelumnya, termasuk hasil imbang melawan Arab Saudi pada kualifikasi sebelumnya, bisa menjadi modal penting untuk meraih hasil positif di laga krusial ini.








