Timnas Indonesia akan menjajal kekuatan Lebanon dalam laga persahabatan bertajuk FIFA Match Day di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Senin, 8 September 2025. Pertandingan yang dijadwalkan kick-off pukul 20.30 WIB ini akan disiarkan langsung oleh Indosiar dan dapat disaksikan melalui layanan streaming Vidio.
Pertandingan melawan Lebanon ini hadir hanya berselang tiga hari setelah Skuad Garuda meraih kemenangan telak 6-0 atas Taiwan. Dalam laga tersebut, lima pemain Timnas Indonesia, yakni Jordi Amat, Marc Klok, Eliano Reijders, Ramadhan Sananta, dan Sandy Walsh berhasil menyumbangkan gol. Satu gol tambahan hadir berkat gol bunuh diri dari pemain Taiwan, Ming-hsiu.
Meski meraih kemenangan meyakinkan atas Taiwan, tantangan yang lebih berat menanti Timnas Indonesia saat menghadapi Lebanon. Secara peringkat FIFA, Lebanon jauh lebih unggul dibandingkan Taiwan. Lebanon saat ini menduduki peringkat ke-112 dunia, terpaut 60 peringkat di atas Taiwan.
Dengan peringkat yang lebih tinggi, Lebanon dapat dianggap sebagai lawan yang sepadan bagi Timnas Indonesia, yang saat ini berada di peringkat 117 dunia setelah kemenangan atas Taiwan. Laga ini menjadi sangat penting sebagai persiapan terakhir bagi skuad asuhan Patrick Kluivert sebelum terjun ke putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup B pada Oktober mendatang.
Pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia akan melakoni dua pertandingan tandang melawan Arab Saudi dan Irak pada tanggal 9 dan 12 Oktober 2025 dinihari WIB. Kedua pertandingan krusial ini akan digelar di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa pertandingan melawan Lebanon ini adalah simulasi yang sangat berharga bagi Tim Garuda untuk menghadapi tantangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan depan. Sebelumnya, Timnas Indonesia juga dijadwalkan untuk beruji coba melawan Kuwait, namun pertandingan tersebut dibatalkan secara mendadak. Taiwan kemudian ditunjuk sebagai pengganti Kuwait untuk mengisi slot pertandingan uji coba.
“Laga melawan Lebanon yang berasal dari Timur Tengah akan menjadi simulasi bagi Timnas Indonesia yang akan melawan tim Arab Saudi dan Irak pada ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia,” ujar Erick Thohir melalui akun Instagram resminya saat menyaksikan latihan Timnas Indonesia di Lapangan C Stadion GBT, Minggu, 7 September 2025, seperti dilansir dari Antara.
Di putaran keempat kualifikasi, Indonesia wajib menjadi juara grup untuk mengamankan tiket langsung ke Piala Dunia 2026, bersaing ketat dengan Arab Saudi dan Irak di Grup B. Hanya juara dari Grup A dan Grup B yang berhak lolos otomatis ke putaran final. Jika gagal menjadi juara grup dan hanya menempati posisi kedua, Indonesia masih memiliki peluang untuk melaju ke putaran kelima dan memperebutkan tiket melalui jalur playoff antarkonfederasi.
Selain persiapan timnas senior, sorotan juga tertuju pada peluang Timnas U-23 Indonesia untuk berlaga di Piala Asia. Persiapan matang dan strategi yang tepat akan menjadi kunci bagi Garuda Muda untuk meraih hasil maksimal.
Ringkasan
Timnas Indonesia akan menghadapi Lebanon dalam laga persahabatan FIFA Match Day di Stadion Gelora Bung Tomo pada 8 September 2025. Pertandingan ini merupakan persiapan krusial bagi Skuad Garuda menjelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi dan Irak pada Oktober mendatang.
Pertandingan melawan Lebanon diharapkan menjadi simulasi berharga karena Lebanon memiliki peringkat FIFA yang lebih tinggi dari Taiwan, lawan sebelumnya yang dikalahkan Indonesia. Erick Thohir menegaskan pentingnya laga ini sebagai persiapan menghadapi tim-tim kuat Timur Tengah di Kualifikasi Piala Dunia 2026, di mana Indonesia harus menjadi juara grup untuk lolos langsung ke Piala Dunia.








