Seorang mahasiswi Universitas Pakuan (Unpak) berinisial ISN, yang merupakan mahasiswi Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), mengalami insiden terjatuh dari lantai 3 gedung kampusnya pada hari Rabu (12/11) sekitar pukul 12.00 WIB. Peristiwa ini sontak membuat kaget seisi kampus.
Rekaman CCTV yang memperlihatkan detik-detik kejadian tersebut beredar luas di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat ISN berada di pagar pembatas lantai 3 Gedung Manajemen FEB. Ia tampak duduk di pagar sebelum akhirnya terjatuh ke belakang.
Dekan FEB Unpak, Towaf Totok Irawan, membenarkan kejadian tersebut. “Setelah kejadian, pihak kampus bersama petugas keamanan segera melakukan tindakan cepat dengan mengevakuasi dan membawa yang bersangkutan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis,” ungkap Towaf dalam keterangannya.
Saat ini, ISN tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Pihak universitas telah menghubungi keluarga korban dan memberikan dukungan penuh. Pihak kepolisian juga telah turun tangan untuk menyelidiki lebih lanjut kronologi dan penyebab pasti insiden yang menimpa mahasiswi tersebut.
“Kami menyampaikan keprihatinan mendalam atas kejadian ini serta berharap kondisi korban dapat ditangani dengan baik,” imbuh Towaf. Pihak kampus berkomitmen untuk bekerja sama sepenuhnya dengan pihak kepolisian dalam proses investigasi.
Towaf juga mengimbau kepada seluruh pihak untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi terkait insiden ini, demi menjaga privasi korban dan kelancaran proses penyelidikan. Lebih lanjut, pihak kampus akan memberikan update informasi terkini mengenai kondisi ISN setelah mendapatkan informasi resmi dari pihak rumah sakit.
Ringkasan
Seorang mahasiswi Universitas Pakuan (Unpak) berinisial ISN, dari Program Studi Manajemen FEB, jatuh dari lantai 3 gedung kampusnya pada hari Rabu, 12 November sekitar pukul 12.00 WIB. Rekaman CCTV menunjukkan ISN duduk di pagar pembatas lantai 3 sebelum terjatuh ke belakang, yang kemudian viral di media sosial.
Dekan FEB Unpak, Towaf Totok Irawan, membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa ISN telah dievakuasi ke rumah sakit. Saat ini, ISN sedang menjalani perawatan intensif dan pihak universitas telah menghubungi keluarga korban serta bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menyelidiki insiden ini. Pihak kampus mengimbau agar tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi dan akan memberikan update mengenai kondisi ISN.








