JAKARTA, KOMPAS.com – Kabar mengejutkan datang dari dunia hiburan. Selebgram ternama, Tasya Farasya, dan Ahmad Assegaf resmi bercerai. Putusan cerai diketok oleh Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Rabu (12/11/2025).
Kepastian ini disampaikan langsung oleh kuasa hukum Tasya Farasya, Sangun Ragahdo. Menurutnya, putusan tersebut diterima sekitar pukul 09:00 WIB. “Pada pokoknya, putusan dari perkara perceraian antara penggugat, klien kami Ibu Tasya, dengan tergugat yaitu Bapak Ahmad, mengabulkan permohonan kami,” jelas Sangun di kantornya yang terletak di kawasan SCBD, Jakarta Pusat, Rabu (12/11/2025).
Lebih lanjut, Sangun Ragahdo menjelaskan bahwa semua syarat yang diajukan dalam gugatan perceraian telah terpenuhi, sehingga majelis hakim memutuskan untuk mengabulkan permohonan cerai Tasya Farasya.
Selain putusan cerai, pengadilan juga memutuskan mengenai hak asuh anak. “Mengenai hak asuh anak, sebagaimana telah kami sampaikan pada persidangan pertama, sudah disepakati. Hak asuh anak diasuh secara bersama,” ungkap Ragahdo. Ia menambahkan bahwa pengaturan waktu terkait hak asuh anak akan diatur lebih lanjut oleh kedua orang tua. “Jadi, apa yang kita mohonkan, dikabulkan oleh majelis hakim,” imbuhnya.
Meski demikian, perlu dicatat bahwa putusan ini belum bersifat inkrah atau berkekuatan hukum tetap. Masih ada masa tunggu selama 14 hari, terhitung mulai Kamis, bagi kedua belah pihak untuk mempertimbangkan apakah akan mengajukan banding atau tidak. Kuasa hukum Tasya yang lain, M. Fattah Riphat, menyatakan bahwa pihak tergugat memiliki hak untuk mengajukan banding dalam kurun waktu tersebut. Setelah masa inkrah terlewati tanpa adanya banding, pengadilan akan menetapkan jadwal pembacaan ikrar talak.
Sebelumnya, terungkap bahwa penyebab utama keretakan rumah tangga Tasya dan Ahmad adalah hilangnya kepercayaan akibat dugaan penggelapan dana dalam perusahaan yang mereka kelola bersama. Hal ini menjadi poin krusial dalam gugatan cerai yang diajukan Tasya.
Sangun menjelaskan, “Yang menjadi titik berat adalah adanya dugaan. Ini masih dugaan, tapi kami sudah memiliki data-data yang kami pelajari, yaitu dugaan penggelapan dalam perusahaan.” Meskipun tidak mempermasalahkan nominal yang mungkin terlibat, Tasya merasa sangat kecewa karena merasa telah dikhianati. “Mau nilainya miliaran, puluhan miliar, belasan juta, atau satu juta rupiah sekalipun, ini soal rasa kecewa atas kepercayaan yang dikhianati,” tegas Sangun.
Dalam sidang sebelumnya, terungkap pula bahwa Tasya Farasya menuntut nafkah sebesar Rp100 dari Ahmad Assegaf. Selama pernikahan mereka, Tasya mengaku tidak pernah menerima nafkah dari suaminya.
Sebagai informasi, Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf menikah pada 18 Februari 2018. Setelah tujuh tahun membina rumah tangga, Tasya resmi menggugat cerai Ahmad Assegaf ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 12 September 2025. Perjalanan cinta yang dimulai dengan manis harus berakhir di meja perceraian. Ibunda Tasya Farasya juga sempat memberikan keterangan sebagai saksi dalam sidang perceraian putrinya, memberikan gambaran lebih jelas mengenai kondisi rumah tangga yang dialami Tasya.
Ringkasan
Selebgram Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf resmi bercerai, putusan diketok Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 12 November 2025. Kuasa hukum Tasya, Sangun Ragahdo, menyatakan bahwa gugatan perceraian dikabulkan termasuk hak asuh anak yang disepakati diasuh bersama. Namun, putusan belum inkrah dan masih ada masa tunggu 14 hari bagi kedua belah pihak untuk mengajukan banding.
Penyebab perceraian diduga karena hilangnya kepercayaan akibat dugaan penggelapan dana dalam perusahaan yang dikelola bersama. Tasya menuntut nafkah Rp100 karena selama pernikahan tidak pernah menerima nafkah dari suami. Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf menikah pada 18 Februari 2018 dan Tasya menggugat cerai pada 12 September 2025.








