Cara Mudah Cek Kondisi Ban Motor, Jangan Cuma Lihat Kembangan!
GridOto.com – Mengecek kondisi ban motor itu penting, tapi jangan hanya terpaku pada kembangan dan alur ban saja. Ada cara lain yang lebih akurat, yaitu dengan melihat tanda mungil di dinding ban.
Tanda ini disebut segitiga TWI (Tread Wear Indicator). Apa fungsinya?
“Segitiga TWI ini adalah indikator batas aman ban. Kalau sudah menyentuh tanda segitiga pada dinding ban, berarti ban sudah aus dan waktunya ganti,” jelas Cecep, pemilik toko ban Makmur di BSD Tangerang.
Bagaimana cara membacanya? Coba tarik garis lurus dari tanda segitiga di dinding ban ke arah ulir ban. Di sana, kamu akan melihat semacam benjolan kecil. Nah, kalau benjolan kecil ini sudah rata dengan permukaan ban, itu tandanya ban sudah aus dan wajib segera diganti demi keselamatan.
Pengecekan TWI ini sebaiknya dilakukan rutin, minimal dua minggu sekali, atau bersamaan dengan pengecekan tekanan angin ban.
Jangan sampai kamu mengganti ban hanya karena kembangannya sudah gundul atau terasa licin. Lebih baik, jadikan tanda segitiga TWI ini sebagai patokan utama.
Karena itu, mulai sekarang, pastikan kondisi ban motormu belum mencapai titik TWI (segitiga). Tanda ini adalah batasan aman yang penting untuk diperhatikan.
Selain rutin mengecek TWI, penting juga untuk menghindari kebiasaan sepele yang bisa bikin ban motor cepat botak. Dengan perawatan yang tepat dan pengecekan rutin, ban motor akan lebih awet dan keselamatan berkendara pun terjamin.
Ringkasan
Artikel ini membahas pentingnya memeriksa kondisi ban motor tidak hanya dari kembangan, tetapi juga melalui segitiga TWI (Tread Wear Indicator) yang ada di dinding ban. TWI adalah indikator batas aman ban, yang menunjukkan kapan ban sudah aus dan perlu diganti.
Cara membaca TWI adalah dengan melihat benjolan kecil pada ulir ban yang sejajar dengan segitiga di dinding ban. Jika benjolan ini sudah rata dengan permukaan ban, berarti ban sudah aus dan harus segera diganti. Pengecekan TWI sebaiknya dilakukan rutin untuk keselamatan berkendara.
