Rumah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Bintaro Sektor 3, Tangerang Selatan, dilaporkan menjadi sasaran penjarahan oleh sekelompok massa tak dikenal pada Minggu (31/8) dini hari. Aksi ini terekam dalam video amatir yang beredar di media sosial, memperlihatkan sejumlah barang dijarah dari kediaman sang menteri.
Dalam rekaman video tersebut, terdengar suara perekam yang bertanya kepada salah seorang pelaku, “Bang dapat apa bang?”. Orang tersebut menjawab, “Dapat piring, bang,”.
Lebih lanjut, video tersebut juga menunjukkan massa aksi membawa berbagai barang, termasuk lukisan bergambar bunga-bunga dan kaligrafi yang diduga milik Sri Mulyani. Selain itu, perabotan seperti lemari, *sound system*, *standee* figur sepak bola Lionel Messi dan Kylian Mbappe, baju, televisi, hingga peralatan dapur turut diangkut oleh massa. Suara teriakan “Cair… Cair…” dan “Hidup Rakyat!” juga terdengar di tengah aksi tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, News Stream Pro masih berupaya mendapatkan konfirmasi dari Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kemenkeu, Deni Surjantoro, terkait insiden ini, termasuk perihal kondisi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Sebelumnya, aksi serupa juga dilaporkan terjadi di kediaman sejumlah anggota DPR RI, termasuk Uya Kuya, Sahroni, Eko Patrio, dan Nafa Urbach.
Motif di balik penjarahan ini masih belum jelas. Namun, sebelumnya, wacana mengenai tunjangan rumah sebesar Rp 50 juta per bulan untuk anggota DPR RI menuai kecaman dari masyarakat. Selain itu, respons yang dianggap kasar dari Sahroni terhadap demonstrasi dan kritik terhadap DPR RI juga menjadi sorotan. Bahkan, di tengah aksi demonstrasi yang berlangsung di depan Gedung DPR RI, Sahroni justru dikabarkan bepergian ke luar negeri, sementara seluruh pegawai di DPR RI diberlakukan kebijakan *Work From Home* (WFH). Kondisi ini diduga memicu kemarahan sebagian masyarakat.
Ringkasan
Rumah Menteri Keuangan Sri Mulyani di Bintaro dilaporkan menjadi sasaran penjarahan oleh massa tak dikenal pada Minggu (31/8) dini hari. Video amatir yang beredar menunjukkan massa membawa berbagai barang dari rumah tersebut, termasuk lukisan, perabotan, dan peralatan elektronik.
Barang-barang yang dijarah termasuk lukisan bergambar bunga dan kaligrafi, serta perabotan rumah tangga dan peralatan dapur. Motif penjarahan belum jelas, namun diduga terkait dengan isu tunjangan rumah anggota DPR dan respons kontroversial terhadap kritik masyarakat. Kemenkeu belum memberikan konfirmasi terkait insiden ini.








