News Stream Pro Kapten Thailand, Khonhan Amornthep, mengungkapkan kekecewaannya meski berhasil mengantarkan timnya mengalahkan Filipina dalam laga playoff AVC Nations Cup 2025. Kemenangan ini diraih setelah Thailand tersisih di babak penyisihan grup.
Thailand mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki posisinya setelah gagal bersaing di babak penyisihan AVC Nations Cup 2025. Mereka kemudian bertanding dalam laga playoff untuk memperebutkan peringkat 9-11 di Isha Sport City Hall, Manama, Bahrain.
Dalam pertandingan tersebut, Anurak Phanram dan rekan-rekan setimnya menunjukkan performa yang solid, mengamankan kemenangan telak tiga set langsung dengan skor 25-21, 25-20, dan 25-18 atas Filipina yang dilatih oleh Angiolino Frigoni.
Selanjutnya, tim yang dilatih oleh Park Ki-won ini akan menghadapi Selandia Baru. Pertandingan ini menjadi penentu bagi Thailand untuk mengakhiri turnamen dengan hasil yang lebih baik.
Sebelumnya, langkah Thailand terhenti di babak perempat final setelah mereka kesulitan bersaing di Pul A, di mana mereka harus berhadapan dengan tuan rumah Bahrain dan Indonesia.
Pada laga pembuka, tim berjuluk Negeri Gajah Putih ini harus mengakui keunggulan Bahrain setelah berjuang selama empat set dengan skor 3-1.
Rentetan hasil kurang memuaskan berlanjut saat Thailand kembali menelan kekalahan dalam pertandingan melawan Indonesia, yang menjadi laga krusial untuk menentukan nasib mereka di turnamen ini.
Meskipun Hendra Kurniawan dan Farhan Halim terus menggempur pertahanan Thailand, tim ini memberikan perlawanan sengit. Namun, perjuangan keras mereka dalam pertandingan full set harus berakhir dengan kekalahan 3-2.
AVC Nations Cup 2025 – Ukir Statistik Mengagumkan, Middle Blocker 20 Tahun Pakistan Yakin Taklukkan Indonesia
Setelah menelan dua kekalahan beruntun, Thailand akhirnya merasakan manisnya kemenangan pertama mereka di AVC Nations Cup 2025 saat berhadapan dengan Filipina.
Mereka tampil dengan performa yang luar biasa, di mana para pemain andalan tampak nyaman dalam menjalankan strategi yang telah dipersiapkan.
Khonham Amornthep, kapten tim, tampil sebagai pencetak skor terbanyak dalam pertandingan ini dengan torehan 14 poin.
Mantan rekan setim pevoli Indonesia, Doni Haryono, di Nakhon Ratchasima musim lalu ini, berhasil unggul dua angka atas rekan setimnya, Phanram dan Thungkham Chaiwat.
Namun, kemenangan ini tidak sepenuhnya membawa kebahagiaan bagi Amornthep sebagai kapten tim.
Amornthep masih merasa bersalah karena kegagalannya membawa Thailand lolos dari babak penyisihan Pul A.
Terlepas dari perjalanan yang kurang sesuai harapan, Amornthep menegaskan tekadnya untuk tampil maksimal di kesempatan kedua ini.
Dia tetap menargetkan kemenangan dalam laga terakhir playoff pemeringkatan 9-11 melawan Selandia Baru.
“Kami sangat senang bisa meraih kemenangan pertama ini,” kata Amornthep, dilansir BolaSport.com dari GDNOnline.
“Namun, kami sedikit kecewa dengan hasil di babak penyisihan dan harus bermain untuk peringkat sembilan hingga 11 di kompetisi ini.”
“Kami sekarang bermain untuk mendapatkan peringkat yang lebih tinggi setelah ini,” imbuhnya.
Sementara itu, Indonesia akan melakoni laga perempat final melawan juara Pul C, Pakistan, pada hari ini, Sabtu (21/6/2025) mulai pukul 18.00 WIB. Pertandingan ini menjadi ujian berat bagi skuad Garuda.
Jadwal AVC Nations Cup 2025 – Laga Mendebarkan Indonesia, Farhan Halim dkk Lawan Tim Rank 13 Setrip di Atas Merah Putih
Dengan demikian, Indonesia akan menghadapi tantangan berat melawan Pakistan yang berada satu tingkat di atas mereka dalam peringkat dunia. Pertandingan ini akan menjadi penentu langkah Indonesia selanjutnya di AVC Nations Cup 2025.
Ringkasan
Thailand berhasil mengalahkan Filipina dalam laga playoff AVC Nations Cup 2025 setelah sebelumnya tersisih di babak penyisihan grup. Kemenangan tiga set langsung ini diraih untuk memperebutkan peringkat 9-11. Meskipun menang, kapten tim, Khonham Amornthep, merasa kecewa karena timnya gagal lolos dari babak penyisihan grup.
Selanjutnya, Thailand akan menghadapi Selandia Baru. Sementara itu, Indonesia akan bertanding melawan Pakistan di babak perempat final. Pertandingan melawan Pakistan akan menjadi ujian berat bagi Indonesia karena lawan memiliki peringkat dunia yang lebih tinggi.










